- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Brak! Suara keras itu membuat saya dan teman-teman terkejut.
Seketika kami berlari ke dapur. Betapa terkejutnya kami mendapati lantai dapur
dipenuhi pecahan kaca. Setelah menggunakan sandal, barulah kami mendekat ke
sumber suara. Betapa kagetnya kami melihat bagian atas kompor yang terbuat dari
kaca tebal pecah. Sementara oven berisi kue masih berada di atas kompor yang
menyala. Akhirnya acara mencoba resep disudahi.
Walaupun agak kecewa, namun kami bersyukur tidak ada yang cidera.
Pengalaman itu sangat membekas dihati saya. Menjadi
pengingat bahwa memilih peralatan memasak harus dilakukan dengan teliti. Jangan
tergiur oleh beragam iklan atau bujuk rayu para penjual. Tetaplah mencari tahu kualitas
produk yang akan digunakan. Begitu pesan Ibu ketika saya bertanya cara memilih peralatan
dapur yang baik.
Mengingat kejadian lalu, saya semakin berhati-hati dalam
memilih peralatan dapur, khususnya kompor. Saya tidak ingin peristiwa itu
terjadi di dapur saya. Saya juga berharap hal serupa tidak dialami teman-teman.
Setelah menikah dan memiliki dapur sendiri, sudah tentu saya membutuhkan sebuah kompor untuk memasak. Proses memilih kompor baru bisa dikatakan mulus sebab saya sudah tahu jenis kompor yang akan dibeli. Begitu sampai di toko peralatan rumah tangga, saya langsung membeli kompor Rinnai tipe RI-522A. Kompor ini menggunakan bahan stanless steel 304 yang tahan karat dan tahan lama.
![]() |
Kompor #RinnaiPilihanGenerasiNow (dok. pribadi) |
![]() |
Ini adalah kompor Rinnai ketiga yang saya gunakan. Sebelumnya
saya sudah memakai kompor Rinnai dengan tipe berbeda untuk belajar memasak. Ya,
perkenalan pertama saya dengan kompor buatan Jepang ini dimulai saat masih
remaja.
Ketika itu Ibu membeli sebuah kompor gas tiga tungku. Waktu
itu gas elpiji baru saja digunakan untuk menggantikan minyak tanah. Sejak
memakai kompor gas kegiatan memasak menjadi lebih cepat dan menyenangkan. Saya
jadi makin senang masak. Dapur pun jadi tempat bermain yang seru.
Waktu berganti, kompor gas pertama yang Ibu dan saya pakai akhirnya
digunakan oleh Kakak yang baru menikah. Sebagai gantinya Ibu membeli sebuah
kompor gas baru bermerek sama. Kali ini hanya dua tungku karena menyesuaikan dengan kebutuhan.
Bertahun-tahun kompor itu menjalankan tugasnya. Kehadirannya bukan lagi pelengkap dapur, tetapi lebih dari itu. Kompor Rinnai adalah perekat keluarga kami. Mengapa? Karena kompor inilah yang digunakan oleh Ibu, Kakak, dan saya untuk menghadirkan kebahagian ke tengah-tengah keluarga dengan membuat berbagai masakan dan kue.
Rasanya tidak hanya saya dan keluarga, tetapi perempuan
Indonesia lain yang memercayakan kompor Rinnai untuk menunjang aktivitas di
dapur. Gayung bersambut, kepercayaan itu dipegang teguh oleh Rinnai. Dibuktikan
dengan diraihnya beberapa penghargaan bergengsi seperti penghargaan Indonesia Customer Satisfaction Award (ICSA)
tahun 2008-2013, Best Brand Platinum
2012 dan 2013. No 1 Choice Award For
Indonesian Women Survey 2012 dan 2013.
![]() |
Teman setia saat memasak #RinnaiPilihanGenerasiNow (dok. pribadi) |
Tentu tidak mudah meraih berbagai penghargaan di tengah
persaingan usaha. Keberhasilan produsen peralatan dapur yang hadir di Indonesia
sejak tahun 1979 karena mereka sangat memperhatikan kebutuhan konsumen.
Kalau dulu saya memasak bersama Ibu, kini saya memasak
bersama anak-anak. Sejak dini mereka sudah saya perkenalkan dengan dunia
memasak. Kegiatan ini membuat hubungan kami semakin dekat. Anak-anak pun belajar
mandiri, bertanggung jawab, dan menjaga kebersihan.
Ya, saya selalu mengingatkan anak-anak bahwa kondisi dapur
harus kembali seperti sediakala. Bersih. Begitu juga dengan kompornya. Sisa
minyak membuat kotoran menempel di kompor dan dinding. Kalau dibiarkan lama
kelamaan bisa merusak kompor. Dapur yang kotor selain tidak enak dilihat juga
bisa menjadi sarang penyakit. Begitu terang saya pada anak-anak setiap kali
selesai memasak bersama.
![]() |
Utamakan Kebersihan #RinnaiPilihanGenerasiNow (dok. pribadi) |
Dengan gembira anak-anak akan membersihkan kompor. Caranya
dengan menyemprot permukaan kompor dengan cairan pembersih kaca. Lalu dilap
hingga bersih. Untuk tepian kepala tungku saya bersihkan dengan kuas. Untuk
memastikan kondisi kompor dalam keadaan baik, setiap bulan kompor saya
bersihkan secara menyeluruh.
Seluruh kepala tungku dan pan support (dudukan panci) dilepas. Bagian belakang dibersihkan
dengan kuas lalu dilap. Sementara kepala tungku dan pan support dicuci dengan deterjen kemudian dikeringkan. Lalu
bagian atas dan samping dilap dengan cairan pembersih kaca. Tara, seluruh sisa
minyak yang menyelip hilang. Kompor pun bersih kembali. Kegiatan membersihkan
kompor yang dilakukan secara rutin dapat memperpanjang umur pakai kompor.
Bukan tidak mungkin, kompor yang saya gunakan saat ini akan
dipakai oleh anak-anak. Seperti yang Ibu lakukan dulu. Tentu akan sangat
menyenangkan memasak bersama sambil mengenang masa lalu. Saya sudah membuktikan
bahwa #RinnaiPilihanGenerasiNow. Bagaimana dengan teman-teman?
#RinnaiPilihanGenerasiNow
cooking
kompor
komporrinnai
Kuliner
masak
rinnai
RinnaiPilihanGenerasiNow
stove
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Rinnai ini memang sudah tepercaya sejak dulu sekaligus juga mengakomodasi kebutuhan masa kini, ya, Mba... dulu waktu kecil rasanya sering nyimak iklannya.
BalasHapusHalo mbak leila, iya rinnai sudah ada sejak dulu. kualitasnya oke punya, sampai sekarang tetap jadi merek kompor favorit. saya malah lupa sama iklannya hahaha. terima kasih sudah berkunjung ke blog saya.
Hapus